Kenapa Parfum Meninggalkan Noda Kuning? Ternyata Inilah Alasannya! Yuk, Cek Cara Pakai Parfum yang Tepat!
Parfum adalah cairan harum yang terbuat dari minyak esensial yang diekstraksi dari bunga dan rempah-rempah, untuk memberikan aroma yang menyenangkan bagi tubuh seseorang. Pertanyaannya, kenapa parfum meninggalkan noda kuning?
Kamu pasti merasa kesal jika pernah melihat ada noda kuning tertinggal dari bekas parfum. Jumlah konsentrasi minyak dalam parfum memang diketahui dapat menentukan seberapa kuat pengaruhnya terhadap pakaian kamu, terutama jika meninggalkan noda.
Kenapa Parfum Meninggalkan Noda Kuning?
Pada dasarnya, parfum dapat disemprotkan ke bagian tubuh mana saja. Parfum sendiri memang umumnya disemprotkan pada badan atau baju. Namun, ada beberapa parfum yang ternyata jika disemprotkan ke baju bisa meninggalkan noda.
Kamu mungkin jadi bertanya-tanya bagaimana semprotan parfum dapat memicu noda kuning? Mengapa bisa parfum menodai pakaian? Berikut alasannya :
1. Parfum Berbahan Dasar Alkohol
Parfum ternyata bisa menodai pakaian dan meninggalkan residu sehingga menyebabkan noda kuning. Biasanya, parfum yang bisa meninggalkan noda kuning di baju ini karena memiliki bahan dasar alkohol.
Jadi, alkohol ini bisa meninggalkan bintik-bintik berminyak pada kain, terutama jika disemprotkan langsung ke kain.
2. Parfum Mengandung Banyak Pewarna
Selain alkohol, kenapa parfum meninggalkan noda juga bisa disebabkan karena mengandung pewarna yang sangat banyak sehingga bisa meninggalkan noda kuning di wajah.
Itulah mengapa sering disarankan agar parfum atau bahkan wewangian lainnya disemprotkan ke kulit bukan ke pakaian. Hal ini untuk menghindari parfum meninggalkan bekas noda ke baju.
3. Teksturnya Pekat
Selain itu, parfum dengan tekstur dan cairan berwarna pekat juga bisa tinggalkan noda kuning di baju. Kamu bisa mengetes parfum itu pada kapas putih, pasti kapas itu akan mudah ternoda daripada parfum yang teksturnya lebih ringan.
Nah, kalau kamu sedang menggunakan baju dengan warna terang, terutama putih, disarankan untuk tidak langsung menyemprotkannya ke baju jika tidak ingin meninggalkan noda kuning.
Tips Memakai Parfum yang Benar
Kalau kamu tidak mau bajumu jadi ternoda, maka pastikan untuk menggunakan parfum dengan tepat, ya! Inilah cara mengaplikasikan parfum dengan benar:
1. Mandi Dulu Dengan Air Hangat
Parfum atau wewangian harus selalu digunakan pada kulit yang bersih. Bagaimanapun, kulit manusia itu akan selalu berkeringat, mengumpulkan debu dari udara, melawan mikroba, dan membuang sel kulit mati di permukaan, dan itu semua terjadi hanya beberapa jam setelah mandi.
Nah, menyemprotkan parfum pada kulit tanpa mandi memang bisa, tetapi kamu pasti tidak akan mendapatkan hasil terbaik.
Jadi, kamu bisa mandi dulu dengan air panas. Bersihkan kulitmu dan biarkan air panas membuka pori-pori kulit. Dengan begitu, ketika kamu menggunakan parfum ke kulit, maka parfum akan bekerja lebih baik.
2. Semprotkan Dengan Jarak 10-15 cm
Saat menyemprotkan parfum pastikan jarak penyemprotannya adalah 10-15 cm dari kulit. Alasannya adalah karena menutupi permukaan yang lebih besar pada kulit dan parfum akan bekerja lebih baik karena tidak terlalu monoton tersebar di satu titik.
Jangan semprotkan parfum dengan lebih dari 15 cm karena karena parfum akan menyebar ke mana-mana, dan beberapa di antaranya bahkan akan jatuh.
3. Semprotkan ke Titik Nadi
Terakhir, kamu bisa cek titik nadi kamu berada mulai tengkuk, siku sampai dengan pergelangan tangan. Kamu bisa semprotkan parfum ke beberapa titik nadi tersebut karena aromanya bisa bertahan seharian.
Kamu juga bisa semprotkan parfum ke bagian telinga karena makin kulitmu lembap dan berminyak, maka akan semakin bagus aroma dari parfum terserap.
Sudah tahu faktor di balik kenapa parfum meninggalkan noda kuning di bajumu bukan? Jadi, mulai dari sekarang, yuk gunakan parfum dengan tepat!
