Sebagai anak sulung perempuan, mereka pasti menghadapi banyak permasalahan dan tantangan yang besar dalam hidupnya. Mereka yang terlahir menjadi kakak, tentu dituntut oleh orangtua dan situasi untuk andil dalam segala permasalahan yang ada, bahkan diharapkan mampu menjadi orang tua ketiga setelah ayah dan ibu, dalam sebuah keluarga. Unik juga ya fakta anak pertama perempuan ini?
Sifat dan Fakta Anak Pertama Perempuan, Harus Kuat!
Maka dari itu, sifat anak sulung perempuan berikut ini mungkin hampir dirasakan semua wanita yang lahir di urutan pertama di keluarga. Apa saja ya, Girls?
Hal Baik dan Menyenangkan Menjadi Anak Sulung Perempuan
Kritikan dan pendapatnya selalu dianggap penting
Sebagai orang yang dalam keluarnya dianggap sudah “besar”, Maka semua perkataanmu ini langsung didengar dan dijadikan pertimbangan oleh ayah dan ibu. Jadi, segala hal yang berpotensi baik akan diterima oleh orang tuamu. Mungkin ini yang menjadikan sifat anak sulung perempuan itu pendengar yang baik dan bisa diandalkan. Yey selamat!
Memiliki adik dan nggak merasa kesepian
Dalam berbagai hubungan adik dan kakak, sering kali mereka memang nggak akur. Namun, kamu percaya nggak, kalau bentuk marah, kesal, bahkan sakit hati terhadap adikmu ini sebenarnya merupakan bentuk sayang dan nggak mau kehilangan. Kalau sekadar bertengkar karena lipstikmu dipakai dirinya sih, masih nggak apa-apa dan tetap bisa have fun bareng kan, Girls!
Mudah bergaul dan beradaptasi dengan lingkungan baru
Seringkali, karena situasi dan peranmu sebagai anak sulung mengharuskan kamu memiliki kepribadian yang ekstrovert. Misalnya.. Memulai percakapan baru dengan orang lain, menanyakan keadaan keluarga di siang hari, hingga menjadi leader di lingkungan pekerjaan. Tentu saja dong, hal ini menjadi keunggulan kamu sebagai anak sulung perempuan.
Tekanan Anak Sulung Perempuan
Paling Banyak Memikul Beban
Saat si sulung perempuan ini diberikan kepercayaan orang tua dan Tuhan untuk memiliki adik, maka mereka akan dengan sendirinya belajar dari kehidupan untuk turut serta menjadi pelindung bagi keluarganya. Si kakak ini diharuskan oleh keadaan untuk memberikan contoh dan bantuan kepada adik-adiknya.
Sejak itu pula, mereka langsung belajar menjadi pemimpin, karena ikut memikirkan segala urusan keluarga. Mulai dari pilihan sekolah untuk adiknya, melerai adik-adiknya yang bertengkar, mencari adiknya yang sedang bermain, hingga ikut andil memikirkan masalah keuangan dalam keluarga. Wah.. Cukup rumit ya, Girls.
Menanggung Harapan Besar dari Keluarga
Sebagai seorang kakak perempuan, mereka menerima mandat terbesar untuk bisa mewujudkan semua harapan orangtua. Biasanya, mereka diberikan gambaran oleh orang tuanya terkait bagaimana tujuan dan langkah-langkah dari hidup mereka.
Faktanya, seperti quotes “Anak Sulung Perempuan Bahumu Harus Sekuat Baja” Ayah dan ibu memang menginginkan kakak perempuan ini untuk sukses dan tangguh dengan cepat. Biasanya ayah dan ibu memiliki gambaran seperti memiliki pendidikan yang baik hingga jenjang karir yang memuaskan. Segala macam doa dan harapan baik memang selalu digantungkan pada si sulung perempuan ini.
Tulang Punggung Keluarga
Setelah kakak perempuan ini tumbuh menjadi wanita dewasa, mereka dianggap sudah mampu membantu kebutuhan keluarga. Ketika mereka sudah bekerja, tring, mereka langsung merangkap sebagai tulang punggung keluarganya. Sekadar memberikan uang jajan pada adiknya, membantu ayah membayar listrik dan wifi, hingga membiayai adik untuk sekolah mungkin saja mereka lakukan.
Untukmu yang menjadi tulang punggung keluarga, Marsha ucapkan semangat ya! Kamu hebat, Girls!
Mudah Lelah dan Stress
Banyaknya tekanan dalam hidupnya, membuat mereka mudah merasa lelah dan stress. Apalagi, jika kebutuhan keluarga belum cukup terpenuhi, atau beberapa masalah keluarga lainnya. Mereka juga pastinya memiliki masalah pribadi yang ikut andil membuat tekanannya semakin besar. Misalnya perihal pasangan, pekerjaan, atau masa depannya.
Itu dia serba serbi kehidupan mereka, si anak sulung perempuan. Kalau kamu memiliki masalah yang sama, selalu ingat ya kalau kamu adalah wanita yang hebat, Girls!