Dalam hal perawatan kulit, ada banyak produk dan bahan yang bisa digunakan bersamaan. Namun, banyak juga produk dan bahan yang tidak boleh digunakan bersamaan, terutama produk skincare berupa serum. Ada lho serum yang tidak boleh dipakai bersamaan dan itu harus diwaspadai.
Jika tetap digunakan secara bersamaan, maka hal itu bisa berdampak buruk ke kulit. Umumnya, kombinasi bahan tidak dapat berinteraksi satu sama lain dan akhirnya menyebabkan efek samping negatif. Jadi, tidak semua serum yang digabungkan penggunaannya bisa bagus di kulit.
Serum yang Tidak Boleh Dipakai Bersamaan
Menggabungkan bahan aktif yang berbeda di serum pada kulit dapat meningkatkan khasiat pada kulit lebih cepat. Namun, ada bahan skincare tertentu dalam serum yang sangat dilarang untuk digabungkan.
Kamu harus melakukan penelitian pada setiap produk perawatan kulit yang dikenakan karena jika kandungan dalam serum itu tidak bisa dikombinasikan, maka dapat menyebabkan iritasi dan bahkan memicu jerawat batu.
Untuk memastikan bahwa kamu tidak akan pernah mengalami akibatnya, ini adalah serum yang tidak boleh digabung :
1. Vitamin C + AHA
Serum dengan kandungan vitamin C merupakan bahan antioksidan aktif yang tidak stabil. Vitamin C sangat sensitif dalam hal tingkat pH-nya, dan mencampurkannya dengan AHA, dapat mengganggu penyerapan Vitamin C ke kulit.
AHA yang sangat aktif dapat mengubah tingkat pH Vitamin C. Kombinasi kedua serum dengan bahan Vitamin C dan AHA dapat menyebabkan iritasi kulit yang parah.
2. Vitamin C + Retinol
Vitamin C dianjurkan untuk digunakan di pagi hari, dan retinol di malam hari. Vitamin C baik untuk melindungi kulit dari radikal bebas yang terpapar kulit sepanjang hari. Vitamin C tidak dapat digunakan bersama dengan retinol atau akan menyebabkan iritasi parah.
Menggunakan retinol dan Vitamin C secara bersamaan hanya akan membuat kulit iritasi, pengelupasan, dan kemerahan karena keduanya adalah dua bahan yang sangat aktif. Jadi, bagusnya adalah menggunakan retinol di malam hari dan Vitamin C di siang hari.
3. AHA/BHA + Retinol
Retinol adalah bahan yang tidak bisa dicampur dengan exfoliating acid seperti salicylic acid, lactic acid, dan glycolic acid. Serum dengan kandungan retinol juga tidak stabil, seperti Vitamin C, oleh karena itu tidak dapat dicampur dengan bahan aktif lain seperti AHA dan BHA.
Menggunakan kedua serum ini secara bersamaan dapat memicu iritasi dan kemerahan, serta mengurangi manfaat dari bahan-bahan tersebut bagi kulit kamu. Sebagai gantinya, retinol bisa kamu gunakan setiap malam.
4. BHA + Benzoil Peroksida
BHA adalah kandungan dalam serum yang serupa dengan salicylic acid dan benzoil peroksida. BHA + benzoil peroksida merupakan bahan yang bagus untuk eksofiliasi sehingga menggunakannya bersama- bisa menyebabkan iritasi kulit yang parah.
Menggunakan serum dengan bahan benzoil peroksida saja bisa memicu iritasi karena bahannya yang keras. Beberapa jenis kulit bahkan tidak bisa mentolerir benzoil peroksida, apalagi menggunakannya dengan bahan aktif lain.
5. Glycolic Acid Dengan Salicylic Acid
Kandungan serum yang tidak boleh dipakai bersamaan selanjutnya ada glycolic acid dengan salicylic acid. Keduanya bekerja dengan menghilangkan sel kulit mati dari lapisan atas kulit, tetapi lebih banyak dampak buruknya daripada manfaatnya.
Glycolic acid dan salicylic acid adalah bahan serum yang bagus digunakan secara terpisah. Menggunakan kedua bahan serum ini secara bersamaan dapat membahayakan skin barrier kamu.
Pahami dengan baik bahan aktif yang ada sebab ada juga serum yang tidak boleh dipakai bersamaan. Jika tidak mau berdampak buruk pada kulit, maka hentikan segera penggunaannya.
