Apa perbedaan antara deodorant vs antiperspirant? Apa sih hal utama yang membedakan antara deodorant dan antiperspirant mengingat keduanya produk untuk bau badan. Tentu saja tidak ada yang ingin berkeringat, tetapi bau atau noda yang tidak sedap bisa muncul kapan pun tanpa kamu sadari.
Itulah mengapa kamu perlu menjaga tubuhmu, terutama ketiak agar tetap wangi meskipun berkeringat. Produk untuk menjaga ketiak agar tetap wangi dikategorikan ke dalam dua kelompok berbeda, yakni deodorant dan antiperspirant dan keduanya memiliki perbedaan utama.
Deodorant vs Antiperspirant, Apa Sih Bedanya?
Mengetahui perbedaan antara deodorant dan antiperspirant dapat membantu kamu memutuskan produk mana yang akan digunakan dan untuk tujuan apa.
Meskipun deodorant adalah istilah yang paling populer, namun tidak semua yang kamu usap di ketiak sebenarnya adalah deodorant. Wah, jadi apa nih yang membedakan deodorant dan antiperspirant kalau begitu?
1. Deodorant
Deodorant merupakan produk yang membantu mencegah bau badan pada kulit kamu. Deodorant biasanya dioleskan ke ketiak untuk mencegah bau dari keringat.
Tergantung pada jenis deodorant yang kamu gunakan, deodoran mungkin tetap membuat keringat tetapi membantu mencegah bau badan. Jadi, sekalipun kamu berkeringat, namun ketiakmu tetap wangi.
Nah, deodorant menghilangkan bau badan dengan mencegah pertumbuhan bakteri pada kulit kamu. Kesalahpahaman umum yang seringnya dipercaya orang-orang adalah, bahwa keringat itu pasti berbau. Padahal sebenarnya tidak, lho!
Keringat adalah cairan bening dan tidak berbau. Keringat mulai berbau ketika bakteri alami pada kulit memecah protein dalam keringat kamu. Deodorant kemudian bekerja dengan mencegah bakteri menumpuk di kulit dan membuat ketiakmu tetap wangi.
Deodoran seringkali berbahan dasar alkohol untuk membantu membunuh bakteri penyebab bau. Adapun bahan aktif lain dalam deodorant selain alkohol itu sendiri adalah:
-
Natrium stearate
-
Natrium klorida
-
Stearyl alcohol
-
Triclosan
-
Setil alkohol
-
Propilen glikol
-
Dimethicone
-
Hydrolyzed corn starch
-
Pewangi
-
Cyclomethicone
Sebagian besar deodorant perlu untuk diaplikasikan ulang ke ketiak setiap 24-48 jam. Saat menggunakan deodorant, tidak apa-apa untuk mengaplikasikan ulang sesuai kebutuhan agar tetap segar dan wangi.
Baca juga: Kenapa Ketiak Bau Padahal Sudah Mandi? Ini Penyebab dan Tips Mencegahnya
2. Antiperspirant
Antiperspirant dirancang untuk mencegah keringat sebelum memulai aktivitas yang mungkin nantinya akan membuatmu berkeringat. Dengan mencegah keringat, antiperspirant membantu menjaga ketiak tetap segar dan kering.
Antiperspirant bekerja paling baik pada kulit yang bersih dan kering, jadi mengoleskan antiperspirant tepat sebelum tidur dapat membantu melindungi kamu dari keringat keesokan harinya. Antiperspirant mengontrol keringat menggunakan aluminum salts.
Aluminum salts membuat lapisan tipis berupa gel yang berada di atas kelenjar keringat kamu untuk sementara memblokir kelenjar keringat.
Bahan tersebut secara signifikan juga mengurangi jumlah keringat yang merembes. Nah, antiperspirant bekerja paling baik jika dioleskan sebelum mulai berkeringat.
Selain menggunakan aluminum salts, antiperspirant juga dikombinasikan dengan deodoran untuk membantu menghalangi kelembapan dan bau. Bahan umum dalam antiperspirant lainnya adalah:
-
Aluminium klorida
-
Aluminium kloralhidrat
-
Senyawa aluminium-zirconium
Sebagian besar antiperspirant bisa memberikan perlindungan 12 hingga 48 jam. Namun, kalau kamu punya keringat berlebih, maka kamu tidak perlu mengoleskannya kembali sepanjang hari.
Baca juga: 7 Deodorant yang Bagus untuk Ketiak Basah dan Bau, Bikin Fresh Sepanjang Hari!
Cara Memilih antara Deodoran dan Antiperspirant
Tergantung pada situasi keringat yang dimiliki, kamu mungkin lebih memilih deodoran daripada antiperspirant atau sebaliknya. Bagi mereka yang tidak memiliki keringat berlebihan, deodoran bisa menjadi pilihan yang baik.
Namun, jika kamu berencana untuk melakukan banyak aktivitas yang menyebabkan kamu berkeringat atau merasa ketiakmu lengket dan tidak nyaman setiap hari, antiperspirant adalah cara yang tepat jika ingin tetap kering lebih lama.
Secara garis besar, perbedaan deodorant vs antiperspirant adalah, deodoran didesain untuk mencegah bau badan yang disebabkan oleh keringat. Sementara antiperspirant mencegah keringat dengan memblokir sementara kelenjar keringat kamu.
Adapun, kamu juga bisa membeli produk deodorant atau anstiperspirant yang best seller di sini:
