Saat memilih pakaian, motif bisa menjadi salah satu faktor penting yang memengaruhi bagaimana penampilan kamu terlihat. Beberapa motif tertentu dapat memberikan kesan visual yang memperbesar atau menggemukkan, yang mungkin tidak diinginkan bagi sebagian orang. Untuk membantu kamu terlihat lebih ramping dan percaya diri, ada beberapa motif baju yang sebaiknya dihindari. Berikut adalah beberapa motif yang perlu kamu pertimbangkan untuk dihindari:
1. Motif Horizontal Lebar
Motif garis horizontal yang lebar cenderung memberikan kesan visual yang memperlebar tubuh kamu. Garis-garis horizontal dapat membuat mata bergerak secara lateral, sehingga memperbesar bagian tubuh yang ditembus oleh garis-garis tersebut. Sebagai gantinya, kamu dapat memilih motif garis vertikal atau diagonal yang memberikan kesan visual yang lebih memanjang.
2. Pola Besar atau Terlalu Padat
Pola besar atau terlalu padat cenderung membuat tubuh terlihat lebih besar. Pola yang terlalu rumit atau padat dapat membuat mata sulit untuk fokus, sehingga tubuh kamu mungkin terlihat "hilang" di dalam pola tersebut. Sebaiknya, pilihlah pola yang lebih kecil dan terputus-putus atau pola yang lebih sederhana untuk tampilan yang lebih ramping.
3. Motif Asimetris yang Terlalu Menonjol
Meskipun motif asimetris dapat memberikan tampilan yang unik, motif yang terlalu menonjol atau tidak seimbang bisa membuat tubuh terlihat tidak proporsional. Hindari motif asimetris yang terlalu mencolok di area tertentu yang ingin kamu kurangi perhatian padanya. Sebaliknya, pilihlah motif asimetris yang lebih halus dan terarah untuk tampilan yang lebih seimbang.
4. Motif Horizontal di Bagian Tertentu
Motif horizontal yang terletak di bagian tertentu dari pakaian juga perlu diperhatikan. Misalnya, garis-garis horizontal di bagian pinggang atau pinggul dapat membuat area tersebut terlihat lebih besar. Hindari motif yang menonjol di area yang ingin kamu kurangi perhatian padanya, dan pilihlah motif yang lebih terpusat atau lebih vertikal untuk mengalihkan perhatian.
5. Motif "Terpotong" di Tengah
Motif yang "terpotong" atau terputus di tengah pakaian juga dapat memberikan kesan visual yang memperlebar tubuh. Misalnya, motif yang terputus di bagian pinggang dapat membuat pinggang terlihat lebih lebar daripada sebenarnya. Sebaiknya, pilihlah motif yang berlanjut secara keseluruhan dari atas hingga bawah untuk memberikan tampilan yang lebih kohesif.
6. Motif Berukuran Terlalu Kecil
Motif yang terlalu kecil atau terlalu halus juga bisa membuat tubuh terlihat lebih besar, terutama jika motif tersebut dipadukan dengan warna latar yang kontras. Hindari motif yang terlalu kecil dan pilihlah motif yang lebih besar dan lebih jelas untuk tampilan yang lebih terstruktur.
7. Motif "All-Over" yang Terlalu Banyak
Terakhir, motif "all-over" atau seluruh permukaan yang terlalu banyak dan terlalu rumit juga perlu dihindari. Motif yang terlalu banyak bisa membuat tubuh terlihat terselubung dan kurang terdefinisi. Pilihlah motif yang lebih terfokus dan teratur untuk tampilan yang lebih rapi dan terorganisir.
Memilih motif yang tepat dalam pakaian kamu dapat membantu meningkatkan penampilan kamu secara keseluruhan dan membuat kamu terlihat lebih ramping dan proporsional. Dengan menghindari motif-motif yang telah disebutkan di atas, kamu dapat menciptakan tampilan yang lebih seimbang dan menonjolkan kelebihan tubuh kamu dengan lebih baik. Tetap eksperimen dengan motif yang berbeda dan temukan yang paling sesuai dengan gaya dan preferensi kamu!
