Istanbul Youth Summit ke-7, yang berlangsung dari 4 hingga 7 Maret 2024, sukses besar dengan menghadirkan 152 pemuda dari 27 negara. Mengusung tema #CollaborationInDiversity, acara ini menjadi platform inspiratif bagi para pemuda untuk berbagi ide, pengalaman, dan membangun koneksi yang berarti.
152 Pemuda, 27 Negara, Satu Visi
Aldi Subakti, Ketua Istanbul Youth Summit, menekankan pentingnya kolaborasi dalam mewujudkan tujuan 3C: to connect, to collaborate, and to contribute. "Istanbul Youth Summit ke-7 menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi dapat menghasilkan perbedaan," ujar Aldi.
Diskusi, Presentasi, Narasumber Inspiratif dan Proyek Kolaboratif
Para peserta Istanbul Youth Summit ke-7 terlibat dalam berbagai kegiatan, seperti diskusi, presentasi, dan proyek kolaboratif. Mereka membahas berbagai isu global dan bekerja sama untuk menemukan solusi kreatif.
Acara ini juga menghadirkan narasumber terkemuka, seperti Neona Ayu, dr. Cindy May Mc Guire, Hira Listya, Hylmun Izhar, Emre Oruc, Erkan Girisit, Sahin Yaman, dan Manal Boujni. Para narasumber ini berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka dengan para peserta, menginspirasi mereka untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi dunia.
Komitmen untuk Kolaborasi dan Peluang untuk Pemuda Dunia
Para pemuda yang hadir di Istanbul Youth Summit ke-7 berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam mengatasi berbagai tantangan global. Mereka yakin bahwa dengan bekerja sama, mereka dapat membangun masa depan yang lebih baik.
Istanbul Youth Summit terus menjadi platform yang membuka peluang bagi pemuda untuk mengembangkan pemahaman tentang keragaman, memperkuat jejaring global, dan memberikan kontribusi nyata bagi masa depan.
Semangat Kolaborasi untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Aldi Subakti berharap Istanbul Youth Summit dapat menjadi panggung inspiratif bagi pemuda dunia, dan menciptakan dampak positif untuk masa depan yang lebih baik. "Dengan semangat kolaboratif, kita bersatu untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik bersama-sama," tutupnya.
