Kuku dapat tumbuh dengan cepat sehingga kamu perlu memotongnya secara teratur. Namun jangan melakukannya dengan sembarangan agar tidak menyebabkan masalah yang serius. Pahami cara memotong kuku yang benar.
Memotong kuku bertujuan untuk membuatnya lebih rapi dan bersih. Namun cara yang salah justru akan menimbulkan permasalahan kesehatan baru. Terkadang menyebabkan luka, perih, bahkan tidak sedikit cantengan terjadi karena salah potong kuku.
Cara Memotong Kuku yang Benar
Sebaiknya simak penjelasan di bawah ini untuk memahami cara memotong kuku kaki dan tangan yang benar.
1. Pilih Alat yang Tepat
Pertama, kamu wajib memilih alat yang tepat untuk memotong kuku. Sebaiknya gunakan alat khusus untuk pemotong kuku. Ukurannya juga penting untuk diperhatikan, Girls.
Gunakan pemotong kuku yang berukuran kecil untuk tangan. Sedangkan untuk kuku kaki, gunakan pemotong yang berukuran lebih besar.
Hal ini perlu diperhatikan karena karakteristik kuku kaki dan tangan berbeda. Kuku kaki umumnya lebih tebal dan keras, sementara kuku tangan cenderung lebih tipis. Untuk mendapatkan hasil potongan terbaik, sebaiknya gunakan alat yang berbeda.
2. Persiapkan Kuku Sebelum Memotongnya
Sebelum mulai memotong kuku, sebaiknya lakukan persiapan agar lebih mudah. Agar kuku lebih lunak dan lebih mudah untuk dipotong, kamu disarankan untuk merendam kuku ke dalam air hangat selama beberapa menit.
Jika tidak ingin repot mempersiapkan air hangat, kamu juga bisa memotong kuku setelah selesai mandi. Saat mandi, kuku menyerap air sehingga membuat teksturnya lebih lunak. Dengan begitu, kamu tidak membutuhkan usaha yang terlalu keras untuk memotongnya.
3. Jangan Terlalu Pendek
Kalau sudah siap, kamu dapat mulai memotong kuku. Jangan lupa perhatikan caranya, Girls. Sebaiknya potong kuku jari tangan mengikuti lekukannya dan jangan sampai menyentuh batas kulit tempat kuku menempel.
Namun untuk kuku kaki, cara memotongnya sedikit berbeda. Kamu sebaiknya memotong dengan lurus, bukan oval seperti kuku tangan.
Memotong kuku kaki dengan bentuk oval akan meningkatkan risiko kuku tumbuh menusuk ke kulit. Hal ini akan membuat kamu cantengan, Girls. Tentu tidak ingin hal menyakitkan seperti ini terjadi, bukan? Jadi, potongan kuku jari kaki yang baik adalah berbentuk persegi.
Pastikan untuk menyisakan bagian putih kuku sekitar 1 hingga 2 millimeter. Hal ini dilakukan untuk menghindarkan dari infeksi. Jangan memotong kuku kamu terlalu pendek karena bisa juga menimbulkan rasa sakit, bahkan berdarah.
4. Biarkan Kutikula Kuku
Saat melakukan manicure maupun pedicure, kutikula kerap dipotong untuk mendapatkan bentuk kuku yang cantik dan clean. Namun hal ini sebenarnya tidak terlalu disarankan, Girls. Kutikula yang sudah dipotong akan membuat bakteri mudah masuk.
Tidak hanya itu, kemungkinan kuku terinfeksi jamur juga semakin meningkat jika kamu membiarkan kutikula dipotong.
5. Haluskan Bagian Tepi Kuku yang Sudah Dipotong
Kuku yang sudah dipotong akan menyisakan bagian ujung yang tajam. Sebaiknya kamu menghaluskan bagian tepian tersebut menggunakan kikir. Biasanya, kikir sudah terdapat di alat pemotong kuku. Jadi, kamu tidak perlu membelinya secara khusus.
Untuk menghaluskannya, kikir kuku satu arah dari arah tepi ke bagian tengah. Lakukan sampai kuku terasa halus saat kamu raba.
Cara Memotong Kuku Bentuk Oval
Memiliki kuku tangan oval akan membuat tangan kamu tampil lebih cantik. Yuk, ikuti langkah berikut ini untuk membentuk kuku.
-
Pastikan sudah mencuci tangan sebelum mulai memotong.
-
Gunakan pemotong yang tajam agar hasilnya bagus.
-
Mulai memotong kuku dari bagian tepi kemudian ke arah tengah.
-
Kikir kuku untuk membentuknya menjadi lebih oval dan merapikan bagian tepinya.
Untuk membuat kuku tetap cantik dan sehat, pastikan kamu mempraktikkan semua cara memotong kuku yang benar, Girls.
