Retinol adalah sejenis retinoid, turunan dari vitamin A. Vitamin A adalah salah satu nutrisi utama tubuh untuk meningkatkan pergantian sel. Retinol adalah bagian penting dalam perawatan kulit, sayangnya retinol tidak boleh rutin digunakan. Kenapa retinol tidak boleh dipakai setiap hari?
Dengan berbagai manfaat yang retinol miliki untuk kulit, ternyata skincare satu ini tidak perlu digunakan setiap hari, lho! Beda dengan sunscreen yang perlu kamu apply setiap pagi sebagai skincare rutin, maka retinol tidak demikian, mengapa ya kira-kira?
Kenapa Retinol Tidak Boleh Dipakai Setiap Hari?
Retinol adalah bahan aktif dalam skincare yang dapat menghaluskan tampilan garis halus dan kerutan. Retinol juga dapat membantu mencegah munculnya kerutan baru, membuat kulit menjadi lebih halus, cerah, dan segar.
Menggunakan retinol dapat membantu memudarkan hiperpigmentasi (area kulit yang menjadi lebih gelap dari area lain di sekitarnya) dan bintik hitam pada kulit kamu.
Retinol juga membantu mengatur kulit berminyak sembari menjaga pori-pori tetap bersih. Serum dengan kandungan retinol dapat sangat mengurangi munculnya komedo dan bintik-bintik sembari membantu menghaluskan dan mengurangi tampilan bekas jerawat.
Serum retinol boleh dipakai setiap hari? Sayangnya, jika kamu adalah pemula, dengan beragam manfaat yang ada, retinol ini tidak perlu kamu gunakan setiap hari karena punya efek samping. Wajah bisa menjadi kemerahan jika rutin menggunakannya setiap hari, terutama untuk pemula
5 Tips Aman Menggunakan Retinol
Banyak orang mulai menggunakan retinol di usia tiga puluhan, tetapi kamu bisa menggunakannya sejak usia pertengahan dua puluhan dan seterusnya. Kalau ingin aman menggunakan retinol, simak tips ini:
Baca juga: Rekomendasi Serum yang Cocok untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat, Dijamin Kulit Kembali Mulus!
1. Mulai Dengan Persentase Rendah
Perhatikan persentase retinol dalam produk skincare kamu. Kebanyakan serum dengan kandungan retinol memiliki persentase 0,05%, 0,2%, 0,3%. Sebagai pemula, kamu dapat memulai dengan kandungan yang 0,05% baru naik ke 0,3%.
2. Gunakan Hanya Pada Malam Hari
Retinol membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar UV dan sinar matahari dapat menurunkan seberapa efektif produk tersebut. Jadi jika ingin aman dan tidak sebabkan iritasi, maka selalu gunakan retinol di malam hari.
Gunakan serum secukupnya di seluruh wajah dan leher, hindari sekitar mata kamu. Jika kamu menggunakan krim malam, maka gunakan serum retinol terlebih dahulu dan tunggu sekitar 20 menit sebelum mengoleskan night cream.
Baca juga: Serum Lokal Terbaik untuk Mencerahkan Wajah, Bye Kulit Kusam!
3. Gunakan 1-2 Kali Seminggu
Untuk melihat manfaat nyata penggunaan retinol, maka kamu harus menggunakannya secara konsisten. Meskipun demikian, sebagai pemula, kamu harus mengatur seberapa sering menggunakan retinol.
Yap, untuk pemula, kamu bisa mulai menerapkannya sekali atau dua kali seminggu dan kemudian meningkatkan frekuensi penggunaannya menjadi 3-5 kali.
4. Jangan Gunakan Produk-Produk Skincare Lainnya yang Mengiritasi
Saat pertama kali menggunakan retinol, lebih berhati-hatilah dengan produk perawatan kulit lain yang kamu gunakan. Cobalah untuk meminimalkan penggunaan skincare dengan kandungan asam pada malam saat menggunakan produk retinol dan hindari eksfoliasi keesokan harinya.
Retinol meningkatkan frekuensi pergantian sel kulitmu. Saat sel-sel kulit mati terkelupas, sel-sel baru dan lebih sehat terekspos, tetapi lebih dini daripada biasanya. Jika melakukan eksfoliasi, maka wajahmu bisa kemerahan, perubahan warna, dan iritasi dalam 24 jam pertama penggunaan retinol.
Kondisi Ini dikenal sebagai dermatitis kontak iritasi, atau luka bakar retinol. Namun, saat kulit kamu menjadi sedikit lebih terbiasa dengan retinol, sensitivitas di kulit akan mulai berkurang.
Kini, setelah tahu kenapa retinol tidak boleh dipakai setiap hari, pastikan bahwa kamu jadi lebih berhati-hati ketika menggunakannya supaya tidak teriritasi.
