Sheet mask vs clay mask sering menjadi buah bibir di kalangan Marshalova? Sebenarnya, kedua jenis masker ini memiliki peran berbeda yang tidak akan pernah dapat tergantikan satu sama lain. Jadi, pilih salah satu dari keduanya, saat Anda merasa membutuhkannya.
Perawatan kulit wajah jangan dijadikan uji coba. Girl tidak boleh main-main. Apalagi setiap wanita memiliki jenis kulit yang tidak sama. Fungsi masker wajah adalah sebagai eksfoliasi wajah, mengembalikan keremajaan kulit sehingga terlihat awet muda, dan membersihkan kulit dari racun-racun radikal bebas.
Temukan Fakta Menarik Perbedaan Sheet Mask vs Clay Mask
Rutin memakai masker merupakan cara perawatan kulit yang paling sederhana. Selain menyenangkan, menyempatkan waktu luang kamu untuk memakainya juga akan mendatangkan banyak manfaat untuk kulit.
Hanya saja, kita sering dilema menentukan pilihan masker mana yang tepat sesuai kebutuhan kulit. Hal ini karena ada berbagai jenis masker dapat dijumpai dengan mudah saat ini.
Adapun masker yang umum dipakai adalah sheet mask dan clay mask. Lantas bagusan yang mana, nih? Berikut adalah perbedaan keduanya agar kamu tidak salah hendak memilih yang mana.
Dari Segi Kulit si Pemakai
Meski sama-sama jenis masker, ternyata keduanya memiliki fungsi berbeda. Clay mask merupakan produk inovasi skincare terbaru dan diperuntukkan untuk kamu yang memiliki jenis kulit berminyak dan berjerawat. Kedua jenis kulit ini terbilang cukup rumit. Oleh karena itu, dibutuhkan ekstra kehati-hatian dalam perawatannya.
Sedangkan sheet mask aman digunakan untuk perawatan semua jenis kulit, khususnya kulit kering dan kombinasi. Perawatan jenis kulit kering dan kombinasi tidak sesimpel yang kamu pikirkan, dimana perawatannya tidak sama dengan dan mudah seperti pada satu jenis kulit wajah saja.
Baca: Macam-macam Sheet Mask Garnier dan Manfaatnya, Jangan Salah Pilih!
Wujud dan Bahan Pembuat Masker
Clay mask yang terbuat dari beberapa jenis tanah liat ini berwujud seperti bubur halus. Pengaplikasian ke wajah membutuhkan bantuan berupa kuas kecil. Namun sebelumnya, pastikan kamu membersihkan area wajah terlebih dahulu.
Dalam satu kemasan, clay mask tidak hanya digunakan untuk satu kali. Kamu bisa menggunakannya sesuai kebutuhan.
Wujud sheet mask adalah berbentuk lembaran. Tanpa memakai bantuan alat, cukup tempelkan masker ke kulit wajah. Masker hanya bisa digunakan sekali saja. Umumnya, bahan pembentuknya dari serat alami seperti kertas, katun, pulp kelapa, dan selulosa.
Dari Segi Manfaat
Mencari masker yang bisa membantu mengecilkan pori-pori wajah? Clay mask jawabannya. Selain jerawat membandel, permasalahan lain yang membuat wanita risih yaitu pori-pori besar sama seperti kulit jeruk. Pemakaian clay mask rutin dapat membantu meminimalkan ukuran pori-pori sehingga wajah terlihat lebih halus.
Jenis masker sheet mask mulai dipopulerkan Korea Selatan. Adapun fungsinya adalah untuk membantu mencerahkan, mengencangkan, dan menjaga keelastisitasan kulit. Sheet mask juga berperan melawan tanda-tanda penuaan dan menghidrasi kulit wajah. Oleh sebab itu, dilarang menggunakannya terlalu lama karena berpotensi membuat kulit menjadi lebih kering.
Baca: Wajah Berjerawat Karena Masker Intip Tips Menghindari Maskne Beriku
Akhir Pemakaian
Clay mask terkenal lebih rumit penggunaannya. Ini karena pada akhirnya penggunaan masker harus melalui tahap pembilasan. Terkadang hal ini membuat para wanita enggan bahkan berpikir dua kali untuk memakainya.
Mengapa harus dibilas? Clay mask bersifat drying skin agent, yakni dapat mengiritasi dan membuat kulit menjadi kering. Disarankan memakai clay mask 15-20 menit saja sebelum membilasnya.
Lain halnya jika kamu memakai sheet mask. Penggunaan masker lembaran sekali pakai ini tidak perlu dibilas karena masker memiliki lapisan serum khusus yang mudah meresap ke kulit.
Sudah tahu jenis masker yang kamu butuhkan? Jadi, sheet mask vs clay mask yang kamu pilih, atau Girl tertarik dengan jenis masker lain?
