Bekas luka seringkali mengganggu penampilan dan sulit ditutupi dengan produk make up. Terutama kalau berada di area tertentu seperti wajah. Supaya cepat memudar, kamu bisa menggunakan body care routine untuk menghilangkan bekas luka.
Sebenarnya munculnya bekas luka merupakan tanda dari proses penyembuhan cedera. Namun sayangnya bekas ini sulit dihilangkan dan jadi menghitam. Sehingga membuat warna kulit jadi tidak rata dan tampak kusam.
Jenis-jenis Bekas Luka
Koreng atau bekas luka ada berbagai macam jenisnya tergantung dari cedera yang dialami. Saat luka mulai mengering akan muncul bekas yang berwarna coklat kehitaman. Munculnya bekas tersebut dipengaruhi oleh lokasi dan kedalaman luka.
-
Keloid
Munculnya keloid ditandai dengan adanya penebalan lapisan kulit di area sekitar luka. Biasanya keloid terjadi karena proses penyembuhan yang terlalu agresif sehingga terbentuk jaringan kulit yang menebal.
Secara umum, orang yang punya warna kulit gelap lebih berisiko untuk mengalami keloid. Namun seiring berjalannya waktu, keloid bisa mengecil jika kamu rajin menggunakan body care routine untuk menghilangkan bekas luka.
-
Kontraktur
Bekas kontraktur biasanya muncul karena luka bakar yang parah. Ada bagian kulit yang hilang dan rusak sehingga memicu munculnya kontraktur. Kulit akan mengkerut sampai berpengaruh ke sistem kerja otot dan saraf.
-
Hipertrofik
Hipertrofik membuat permukaan kulit menjadi menonjol. Bekas luka ini umumnya terjadi karena adanya kelebihan jaringan saat proses penyembuhan berlangsung. Namun tonjolan yang muncul hanya di bagian luka saja tidak menyebar ke area lainnya.
-
Atrofik
Berbeda dengan bekas luka lainnya yang mengakibatkan tonjolan, atrofik justru membuat permukaan kulit jadi rata. Tetapi warnanya menggelap dan sulit dihilangkan. Contoh dari jenis atrofik ini adalah bekas cacar dan jerawat.
Cara Memudarkan Bekas Luka
Keberadaan bekas luka yang menghitam membuat kulit jadi terlihat kurang menarik. Sayangnya, tidak semua bekas luka bisa hilang sepenuhnya. Namun kamu bisa memudarkannya dengan menerapkan beberapa cara berikut ini:
-
Menggunakan plester atau gel silicon selama 12 jam setiap harinya.
-
Mengaplikasikan krim khusus untuk menghilangkan bekas luka.
-
Melakukan terapi laser untuk meratakan tekstur kulit.
-
Memilih tindakan cangkok kulit.
-
Menyuntikkan kortikosteroid untuk mengempiskan bekas luka menonjol.
Body Care Routine untuk Menghilangkan Bekas Luka
Kamu tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk menghilangkan bekas luka dengan treatment di klinik kecantikan. Saat ini ada banyak produk body care yang bisa kamu pakai untuk membantu memudarkan bekas luka, seperti:
-
Precious Skin Alpha Arbutin 3 Plus Collagen Lotion
Kolagen merupakan bahan utama yang dibutuhkan untuk mempercepat penyembuhan bekas luka. Untuk meningkatkan produksi kolagen, kamu bisa pakai lotion dari Precious Skin. Produk ini juga mengandung alpha arbutin, ekstrak apel hijau, dan vitamin C serta E yang bisa menutrisi kulit.
Selain itu, lotion ini juga bisa menyamarkan kerutan dan garis halus. Teksturnya tidak terlalu cair sehingga dapat melembabkan kulit. Dengan pemakaian yang rajin, kulit akan menjadi glowing dan bekas luka memudar.
-
Vaseline Healthy Bright Firm and Glow Vitamin Body Serum
Produk body care routine untuk menghilangkan bekas luka berikutnya adalah dari Vaseline. Produk ini diperkaya dengan kandungan triple anti-aging booster complex, AHA, serta pro-retinol yang bisa memperbaiki kulit rusak.
Kamu juga bisa menggunakan body care routine untuk menghilangkan bekas luka lainnya. Temukan rekomendasi produk terbaiknya di blog Diary Marsha Beauty. Tersedia juga berbagai artikel informatif lainnya yang membahas tentang skincare, make up, body care, dan lain-lain.