Marshalova, ceramide menjadi salah satu bahan penting yang hadir di berbagai macam produk skincare. Seiring viralnya ceramide sebagai bahan skincare, pastikan kamu tahu ceramide tidak boleh dicampur dengan bahan apa saja agar tidak membuat kulitmu iritasi.
Meskipun ceramide memiliki manfaat besar dalam menjaga kesehatan kulit, ada beberapa bahan aktif yang sebaiknya tidak dicampurkan dengan ceramide. Lalu apa saja kombinasi yang perlu diwaspadai ketika menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung ceramide?
Baca juga: Cek Yuk Tips Agar Wajah Glowing dan Awet Muda di Sini!
Apa Itu Ceramide dan Manfaatnya untuk Kulit
Ceramide adalah jenis lipid (lemak) alami yang ada dalam lapisan luar kulit. Ceramide berfungsi untuk menjaga kelembapan, elastisitas, dan kekuatan lapisan kulit. Ceramide sering dianggap sebagai "perekat" yang menjaga struktur kulit dan membantu mencegah hilangnya kelembapan.
Produk perawatan kulit yang mengandung ceramide disebut-sebut efektif dalam merawat kulit kering, sensitif, dan rusak.
Adapun manfaat dari ceramide itu sendiri adalah:
1. Meningkatkan Hidrasi
Ceramide adalah bahan aktif yang bekerja dengan sangat baik dalam mengunci kelembapan, menjaga kulit tetap terhidrasi dan kenyal.
2. Bagus Sebagai Anti Aging
Seiring bertambahnya usia, tingkat ceramide alami yang ada di kulit akan menurun. Menggunakan produk dengan ceramide dapat membantu memulihkannya, mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan di wajah.
3. Mengurangi Peradangan
Ceramide memiliki sifat anti-inflamasi, sehingga produk dengan kandungan ceramide dapat membantu meredakan kemerahan dan iritasi.
Ceramide Tidak Boleh Dicampur dengan Bahan Apa Saja? Inilah Bahan-bahan yang Harus Diwaspadai
Ada beberapa bahan aktif dalam skincare yang sebaiknya tidak dikombinasikan dengan ceramide, di antaranya:
1. Retinol
Retinol adalah bahan aktif yang populer dalam produk anti-aging. Namun, retinol dapat menyebabkan iritasi dan pengelupasan kulit pada beberapa orang, Marshalova! Kombinasi retinol dengan ceramide dapat memperparah risiko iritasi kulit.
Jika ingin menggunakan produk dengan kandungan retinol, disarankan untuk menggunakannya pada waktu yang berbeda dari produk yang mengandung ceramide. Gunakan ceramide pada pagi dan retinol di malam harinya.
2. AHA
AHA atau asam glikolat adalah bahan aktif yang digunakan untuk eksfoliasi kulit. Penggunaan AHA bersamaan dengan ceramide dapat mengakibatkan kulit menjadi lebih sensitif dan rentan terhadap iritasi.
3. Asam Salisilat
Seperti AHA, asam salisilat yang juga merupakan bagian dari BHA sering digunakan untuk eksfoliasi kulit. Kombinasi ceramide dengan asam salisilat juga dapat mengganggu lapisan perlindungan kulit dan menyebabkan kulit kering atau iritasi.
4. Vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan yang bagus sekali untuk cerahkan wajah lho, Marshalova! Kombinasi ceramide dengan vitamin C dalam konsentrasi tinggi kemungkinan juga dapat mengurangi efektivitas keduanya atau menyebabkan reaksi kulit yang tidak diinginkan.
Tips untuk Menggunakan Ceramide dengan Aman
Jika kamu ingin sekali menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung ceramide, inilah tips aman untukmu, Marshalova!
- Hindari penggunaan produk ceramide dengan bahan aktif yang disebutkan di atas pada waktu bersamaan.
- Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit sebelum menggabungkan produk ceramide dengan bahan aktif tertentu.
- Pertimbangkan untuk menggunakan produk yang mengandung ceramide pada waktu yang berbeda dari produk yang mengandung bahan aktif lain.
Marshalova, ingatlah bahwa reaksi kulit dapat berbeda-beda pada setiap orang. Kamu bisa lebih mengamati dan memperhatikan bagaimana respons kulit kamu setelah menggunakan produk ceramide dengan bahan aktif lainnya.
Baca juga: Skincare Penghilang Bruntusan yang Ampuh untuk Dicoba
Kesimpulan
Sudah tahu ya jawaban dari ceramide tidak boleh dicampur dengan bahan apa saja? Nah, mengamati respons kulit adalah kunci untuk memahami apakah kombinasi produk tertentu cocok untuk kamu atau tidak ya, Marshalova!
