Saat ini, skincare yang mengandung retinol sangat mudah ditemukan di pasaran, biasanya ingredient ini ditemukan pada produk anti aging. Banyak yang bertanya-tanya, apakah retinol bisa dipakai setiap hari? Sebaiknya simak penjelasan ini untuk mengetahui jawabannya.
Retinol sendiri merupakan bahan aktif yang sumbernya dari vitamin A. Ada banyak manfaat retinol yang bisa didapatkan jika memakainya dengan benar. Mulai dari mengatasi jerawat, menyamarkan noda bekasnya, hingga meringkas pori-pori kulit.
Baca Juga: Rekomendasi Terbaik Serum Retinol Murah dan Bagus, Harga di Bawah Rp100 Ribu!
Apakah Retinol Bisa Dipakai Setiap Hari?
Retinol memang memberikan banyak manfaat untuk kulit. Namun kamu tidak disarankan untuk menggunakannya setiap hari, apalagi kalau sebelumnya belum pernah menggunakan skincare retinol sama sekali.
Kenapa retinol tidak boleh langsung dipakai setiap hari? Pemakaian retinol membawa efek samping yaitu membuat kulit menjadi lebih kering. Bagi sebagian orang, mungkin hal ini tidak akan menimbulkan masalah yang besar.
Namun akan menjadi berbahaya jika kamu memiliki kulit bertipe kering dan sensitif. Oleh karena itu, retinol sebaiknya digunakan 2 minggu atau 1 minggu sekali di awal. Jika tidak menimbulkan efek samping yang berarti, intensitasnya bisa terus ditingkatkan.
Dalam keadaan tertentu, retinol tetap aman digunakan untuk dipakai secara rutin setiap hari. Ada berbagai faktor yang berpengaruh, antara lain persentase kadar retinol, tingkat sensitivitas kulit, serta jenis produk yang dipakai.
Baca Juga: Serum Retinol Terbaik untuk Pemula untiuk Mendapatkan Kulit Awet Muda
Panduan Pemakaian Retinol yang Benar
Kalau kamu baru mau mencoba menggunakan skincare yang mengandung retinol, sebaiknya simak panduan yang akan diberikan di bawah ini.
1. Pakai di Malam Hari
Pakai retinol sebaiknya di malam hari saja. Ini adalah aturan pertama yang wajib untuk kamu pahami. Retinol bisa membuat kulit menjadi jauh lebih sensitif terhadap cahaya matahari, itulah kenapa kamu harus menggunakannya di malam hari.
Jika memang terpaksa menggunakan produk mengandung retinol di siang hari, pastikan bahwa kamu mengaplikasikan sunscreen dengan benar. Jangan lupa reapply untuk memastikan bahwa perlindungannya bekerja dengan maksimal.
2. Mulai dari Persentase yang Rendah
Produk retinol yang beredar di pasaran umumnya berbentuk toner dan serum. Untuk tahap awal, sebaiknya pilih produk retinol untuk pemula yang persentasenya rendah. Ada produk yang hanya mengandung retinol sebesar 0,1%.
Persentase yang kecil akan semakin aman untuk pemula. Jika sampai terjadi reaksi alergi atau ketidakcocokan, efek yang ditimbulkan tidak akan begitu parah jika persentase retinol-nya rendah.
3. Gunakan Seukuran Kacang Polong
Selain memilih produk dengan persentase retinol rendah, perhatikan juga jumlahnya. Jangan terlalu banyak saat menggunakan produk ini. Jumlah maksimalnya adalah seukuran biji kacang polong. Jika kamu menggunakan serum, pastikan jumlahnya tidak lebih dari 3 tetes untuk seluruh wajah.
4. Pastikan Wajah Terhidrasi
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, produk yang mengandung retinol bisa membuat wajah menjadi lebih kering. Agar tidak menjadi sangat kering, kamu wajib memastikan bahwa kulit terhidrasi dengan baik.
Bahkan beberapa dokter kulit menyarankan kamu untuk menggunakan serum retinol setelah mengaplikasikan moisturizer. Metode ini bisa kamu coba di masa awal-awal pemakaian retinol.
5. Pakai Sunscreen Keesokan Harinya
Meski kamu menggunakan retinol di malam hari, kulit mungkin akan tetap sensitif sampai keesokan harinya. Oleh karena itu, kamu juga wajib menggunakan sunscreen di hari berikutnya setelah memakai retinol.
Meski tidak menggunakan retinol di malam hari, kamu juga tidak boleh skip pakai sunscreen. Penggunaan tabir surya dapat melindungi kulit dari paparan sinar UV yang berefek buruk.
Baca Juga: Apakah Jerawat Boleh Pakai Retinol? Begini Aturan Mainnya!
Kesimpulan
Apakah retinol bisa dipakai setiap hari? Bisa jika kamu memang sudah terbiasa menggunakannya dan tidak ada efek samping. Untuk pemula, sebaiknya pakai retinol seminggu sekali dan tingkatkan intensitasnya jika tidak ada efek negatif.
