Ada banyak item makeup menarik yang sedang jadi tren, diantaranya face mist dan setting spray. Walaupun keduanya terlihat sama, bedanya face mist dan setting spray cukup mencolok, lho. Kira-kira kamu sudah tahu belum bedanya apa?
Keduanya secara sekilas memang tampak mirip, baik bentuknya ataupun cara pemakaiannya. Tapi kalau salah mengaplikasikannya ke wajah, bisa-bisa riasanmu malah terlihat tidak natural, girls!
Penjelasan Bedanya Face Mist dan Setting Spray
1. Kandungan dan Bahan yang Digunakan
Face mist dan setting spray punya kandungan yang berbeda. Face mist atau face spray biasanya punya kandungan mineral, air, olive oil, atau hyaluronic acid. Kombinasi dari bahan-bahan tersebut akan melembapkan kulit dan membuatnya tetap terhidrasi.
Bahan setting spray berbeda, produk makeup ini mengandung polymer atau molekul mikro. Ketika disemprotkan, molekul ini akan saling berdempetan dan membentuk pelindung serupa plastik. Sifatnya juga tahan air, sehingga riasanmu jadi tak mudah luntur.
2. Fungsi yang Berlainan
Bedanya face mist dan setting spray juga bisa kamu lihat dari fungsinya. Face mist punya fungsi untuk melembapkan kulit, jika kamu menyemprotkannya pada wajah, otomatis wajah akan jadi lebih dingin. Kamu bisa menggunakan face mist ketika kulit sedang kering atau cuaca sedang panas.
Sedangkan setting spray berfungsi untuk menjaga makeup agar tak mudah luntur. Jadi kalau kamu beraktifitas di luar ruangan dan terus berkeringat, riasanmu tetap rapi dan tahan lama. Pemakaian setting spray serupa dengan face mist, cukup disemprotkan saja di wajah.
3. Cara Pemakaian yang Berbeda
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, face mist bisa digunakan setelah wajah dibersihkan. Akan lebih baik kalau kamu menggunakan face mist sebelum menggunakan pelembap, tujuannya agar pH kulit tetap seimbang setelah proses cuci muka selesai.
Mengingat fungsi yang setting spray miliki, pemakaiannya dilakukan setelah kamu selesai melakukan makeup. Ia menjadi produk makeup terakhir yang memastikan riasanmu tak bergeser, terhapus ataupun luntur. Usahakan menyemprotkan setting spray setelah kamu yakin dengan makeup mu.
Bisakah Face Mist Menjadi Setting Spray?
Melihat kegunaan face mist, mungkin kamu bertanya-tanya apakah face mist bisa kamu jadikan sebagai setting spray. Jika memang dibutuhkan, kamu bisa menggunakan face mist untuk menggantikan setting spray, namun hasilnya tentu tak sebaik setting spray.
Kalau kamu menggunakan face mist sebagai setting spray, kamu akan mendapatkan wajah yang lebih glowing, segar dan tampak bercahaya. Namun kesan tersebut tak akan tahan lama, sebab fungsi face mist memang hanya untuk melebapkan wajah.
Namun kegunaan setting spray belakangan juga mulai bergeser dengan kehadiran face mist hibrida. Beberapa brand sudah menghadirkan inovasi face mist yang bisa menjadi skincare dan make up sekaligus.
Dengan menggunakan face mist hibrida ini, kamu bisa mendapatkan wajah yang lebih lembap, tapi di satu sisi riasanmu juga lebih tahan lama. Terlepas dari kehadiran face mist hibrida, kamu tetap bisa memilih setting spray jika ingin mendapatkan riasan yang awet dan tahan lama.
Cara Menggunakan Setting Spray dan Face Mist
Ketika mengaplikasikan face mist, semprotkan produknya dengan jarak sekitar 20 cm dari wajah. Jangan buru-buru mengipasinya, biarkan molekul face mist meresap. Sebab tujuan pemakaian face mist memang menghidrasi wajah.
Untuk setting spray, jangan semprotkan langsung ke arah wajah karena menyebabkan makeup menjadi botchy. Agar hasilnya bagus, semprotkan dengan mengarah ke atas dengan jarak 20 cm dari wajah.
Sudah tahu kan bedanya face mist dan setting spray? Ingat untuk mengaplikasikan keduanya dengan benar ya!
